Hal-hal sepele membuat kesempurnaan, dan kesempurnaan bukanlah hal sepele

Saturday, December 18, 2010

KUTUNGGU KAMU (1)

Wahai hati yang tetap cantik,
ketika engkau menghilang dari pandanganku
menghilang dari pendengaranku
aku seperti bulan yang tertangkap basah oleh fajar
pucat tak bersemangat.. pilu tiada gairah ...merintih dalam keduanya

sengaja kukirim ini padamu, dengan maksud
bila engkau lupa, anggap ini
sebagai caraku mengingatkanmu
bila engkau nekad, anggap ini
sebagai caraku menegurmu
tapi bila engkau masa bodo, anggap ini
sebagai kenang-kenangan dariku

* kesatu *
ketika langkahmu tak lagi bisa kutahan
dan jejakmu lebih cepat dari pandanganku
hari malamku jadi berani melingkupiku
dengan kesendirian yang begitu sunyi
bagaimana tidak?!

Seharian panas terik menghajar tubuhku
seluruh hariku menguras pundi-pundi keringatku
hingga yang tertinggal, cuman lelah yang amat letih

kupikir setelah penderitaan hari ini menderaku
aku beroleh sandaran sejenak buat hatiku
pada dinding-dinding hatimu yang penuh kelegaan
tapi ternyata pikiranku keliru
karna yang kujumpai
ketergesaanmu yang semakin sempurna
sejak mataharimu lengser tak teraih tanganmu
ketenanganmu menjelma jadi buru-buru

No comments: